Selasa, 02 Februari 2016

SERTIFIKAT ELIMINASI MALARIA


       Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) terus melakukan sejumlah program yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Salah satu program yang menjadi fokus Kemenkes adalah upaya menekan angka penduduk berisiko tertular malaria. 
Wilayah kabupaten/kota atau provinsi yang sudah tidak ditemukan lagi penderita dengan penularan setempat (kasus indigenous) selama 3 tahun berturutturut dan dijamin adanya pelaksanaan surveilans yang baik dapat mengusulkan mengajukan ke pusat, untuk dinilai apakah sudah layak mendapatkan Sertifikat Eliminasi Malaria dari Pemerintah (Departemen Kesehatan RI).
Sampai akhir 2014 lalu, beberapa kemajuan dalam penanggulangan penyakit malaria dicapai. Diantaranya, sejumlah 203 kabupaten/kota telah menerima sertifikasi eliminasi malaria dan dalam tahap pemeliharaan/bebas penularan malaria, peningkatan kabupaten/kota dalam tahap preeliminasi (endemis rendah) dari 124 menjadi 144 kabupaten/kota, peningkatan total kabupaten/ kota dengan API (Annual Parasite Incidence) atau angka kasus malaria per tahun < 1 per 1.000 penduduk dari 337 menjadi 368 kabupaten/ kota.( http://www.indopos.co.id/2015/04/)
      Sebagai gambaran untuk Kabupaten Kepulauan Meranti  jumlah penderita penyakit malaria di Kabupaten Kepulauan Meranti sampai bulan Desember 2015 hanya 2 kasus. Jumlah penderita menurun jika dibandingkan dengan tahun 2014 lalu yang terdapat 4 kasus.
"Kasus tahun lalu itu ternyata tidak berasal dari Meranti, namun penderita terjangkit malaria pada yang bersangkutan bepergian ke luar daerah. Pada tahun ini, kami terus berupaya menekan angka kasus malaria hingga daerah ini terbebas dari penyakit berbasis lingkungan ini," kata Kabid PMKL Diskes Kabupaten Kepulauan Meranti, dr.R.H Ria Sari, (Tribun Pekanbaru, Rabu 11/11/2015).   
       Namun demikian, kata dr.Ria, secara keseluruhan kasus malaria dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan yang cukup tajam, seiring kesadaran masyarakat untuk meningkatkan kebersihan lingkungan sudah cukup baik.
       Dengan rendahnya kasus penderita malaria membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Meranti mendapatkan Sertifikat Eliminasi Malaria dari Kementrian Kesehatan pada April 2014.
Selamat...!!

0 komentar:

Posting Komentar

Blog ini hanya sebagai sarana berbagi informasi.
Mohon komentari dengan kritik dan saran yang sopan dan bijak.
Terima Kasih